Jumat, 07 September 2012

Pembuatan Baglog/media tanam jamur tiram I

Sekilas terlihat sulit,terutama bagi para pemula.namun sebenarnya teknik Budidaya Jamur Tiram cukup mudah dan hanya di butuhkan ketelatenan dan semangat pantang menyerah.Bahan bahan yang harus di perhatikan dalam berbudidaya jamur tiram dan media tanam jamur tiram sangatlah mudah di peroleh dan harganya cukup murah. Media utama yang dapat di gunakan yaitu serbuk kayu dan jerami padi. Media serbuk kayu lebih sering di gunakan karena tersedia sepanjang tahun dan mudah dibuat. Selain media tanam ini dapat di tambahkan bekatul ,kapur atau dolomit,gips.
- Serbuk Kayu sering di pilih untuk Budidaya Jamur Tiram karena praktis ,murah dan selalu tersedia. Media ini sebenarnya merupakan limbah dari industri penggergajian kayu. Apabila tidak terdapat industri kayu di sekitar lokasi  Serbuk kayu bisa di buat sendiri dengan mudah. Namun demikian tidak semua serbuk kayu baik di gunakan untuk membuat media tanam jamur tiram, Persyaratan serbuk kayu yang baik antara lain. Serbuk kayu berasal dari kayu yang keras,Kayu keras yang di gunakan juga tidak boleh mengandung minyak atau resin, Tidak boleh menggunakan kayu kayu yang bergetah dan masih menempel pada serbuk kayunya, Serbuk kayu yang di gunakan tidak bergetah dan berjamur di utamakan serbuk kayu yang masih baru, Serbuk kayu bebas dari kotoran seperti kerikil ,tanah dan daun pengayakan pun harus di lakukan dalam Budidaya Jamur Tiram.
Pembuatan Baglog Budidaya Jamur Tiram Putih bagi pembudidaya pemula yang belum pernah Budidaya Jamur Tiram Putih mungkin sedikit asing dengan istilah baglog. Baglog adalah media tanam yang di kemas di dalam plastik dengan bentuk sedemikian rupa sehingga sesuai untuk Budidaya Jamur Tiram Putih secara umum baglog hampir sama dengan polybag. Komposisi media baglog serbuk kayu bermacam macam. Setiap pembudidaya Jamur Tiram Putih memiliki komposisi media yang khas dari hasil penelitian pribadi. Bagi pembudidaya pemula sering sering bereksperimen. Pembuatan baglog jamur tiram dari serbuk kayu secara umum terdapat dua cara yaitu metode kompos dan non kompos. Perbedaan kedua metode ini memang terletak pada dilakukannya pengomposan dan tidak. Masing masing metode memiliki keunggulan masing masing.


Metode Kompos Dalam Budidaya Jamur Tiram Putih ini media akan di fermentasikan selama dua hari sehingga di peroleh media lunak dan mudah ditumbuhi jamur tiram. Cara ini banyak di terapkan Pembudidaya Jamur Tiram Putih. Cara ini banyak di terapkan pembudidaya Jamur Tiram Putih kegagalan saat inokulasi / penanaman bibit akan jauh berkurang.

Langkah Membuat Baglog Media Kompos Dalam Budidaya Jamur Tiram Putih

Budidaya Jamur Tiram Putih dengan bahan serbuk kayu yang di sortasi kemudia di ayak sehingga terbebas dari kotoran, Gunakan ayakan yang dapat meloloskan serbuk kayu, Namun dapat menahan kerikil serta kotoran lain. Setelah di ayak sampai bersih serbuk kayu di masukkan ke dalam Plastik .Budidaya Jamur Tiram Putih.
Serbuk kayu di tiriskan hingga air tidak lagi menetes pada saat serbuk kayu di kepal dengan tangan. Kemudian serbuk kayu di campur dengan bahan bahan yang di butuhkan seperti bekatul,kapur,pupuk forfat dan gips jika menggunakan bahan ini. Lakukan pengadukan hingga campuran media benar benar rata, Tambahkan sedikit air hingga campuran cukup lembab tetap tidak basah. Cara mengujinya dengan menggenggam media dengan kencang. Apabila air tidak menetes dan bulatan tidak mudah pecah berarti media telah cukup untuk Budidaya Jamur Tiram Putih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar